Singkawang, MC – Pemerintah Kota Singkawang melalui Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (DPKPP) kembali mengadakan Gelar Pangan Murah di Halaman Mess Daerah Kota Singkawang, Selasa (01/11/2022).

Gelar Pangan Murah ini diselenggarakan mulai dari pukul 07.30-15.00 Wib, dengan pengambilan nomor antrian dibuka pada pukul 07.00 Wib.

Kepala Dinas PKPP Dwi Yanti mengatakan Gelar Pangan Murah ini dalam rangka pengendalian laju inflasi pangan dan menyediakan aksesibilitas dalam pembelian bahan pangan murah untuk masyarakat di Kota Singkawang.

“Pada pagi hari ini tanggal 1 november 2022, Kota Singkawang melalui Dinas PKPP mengadakan Gelar Pangan Murah. Hal ini bertujuan untuk menangani laju inflasi yang akhir-akhir ini sedang marak atau menjadi isu hangat di negara kita.” katanya.

Dwi Yanti mengatakan Gelar Pasar Murah kali ini terdapat 7 (tujuh) jenis bahan pangan yang disediakan pemerintah diantaranya beras, minyak goreng premium, bawang merah, bawang putih, gula pasir, telur dan daging ayam.

Ia menambahkan Gelar Pangan Murah ini sebagai bentuk upaya Pemerintah melalui Dinas PKPP untuk menghadirkan bahan pangan murah dengan merangkul mitra tani dan peternak lokal sehingga masyarakat dapat memperoleh dengan harga 25-30% lebih murah dari harga normal di pasaran.

“Dinas kita ada kerja sama dengan petani, begitu juga dengan telur dan ayam ada bekerja sama dengan peternak lokal. Maka dari itu ada beberapa bahan pangan yang diperjualbelikan hari ini dengan perbedaan harga kurang lebih perbandingannya 25–30%  lebih murah dari harga normal di pasaran.” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie mengatakan Gelar Pangan Murah ini sebagai wujud kehadiran Pemerintah untuk menekan inflasi serta upaya dalam menyediakan kemudahan aksesibilitas dan untuk mendapatkan bahan pangan berkualitas dengan harga yang lebih murah untuk masyarakat Kota Singkawang.

“Hari ini kita melakukan pasar murah tepatnya di Mess Daerah, kita memberikan subsidi ya kepada tujuh bahan pangan disini ada minyak, beras, bawang merah, bawang putih dan lain lain. Jadi ini cara kita menekan inflasi dengan menyediakan bahan pangan murah untuk masyarakat.” Jelasnya.

Tjhai chui mie menilai subsidi yang diberikan pemerintah cukup tinggi sebesar 30%, yang diharapkan mampu meringankan beban perekonomian khususnya bagi masyarakat yang kurang mampu.

“Subsidi dari pemerintah kurang lebih 30% yang saya rasa cukup tinggi, jadi semoga dapat membantu masyarakat yang memang ditargetkan untuk yang kurang mampu. Pembeliannya juga ada prosedur, disuruh bawa KK dan KTP serta dibatasi setiap pembeliannya agar meminimalisir kemungkinan untuk dilakukan penjualan kembali.” lanjutnya.

“Saya minta kepada semua yang terlibat, mari kita sama-sama bergotong royong mensukseskan kegiatan Gelar Pasar Murah ini.” ujarnya.

Untuk diketahui, Gelar Pangan Murah ini akan digelar kembali dibeberapa Kecamatan se Kota Singkawang sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk memperoleh bahan pangan dengan harga yang lebih terjangkau.

Bidang Informasi dan Komunikasi Publik