Singkawang, MC – Guna mengantisipasi dan penanganan bencana alam di Kota Singkawang. Aparat gabungan menggelar Apel Konsolidasi “Dalam Rangka Menghadapi Bencana Alam Pada Masa Pendemi Covid-19″.
Apel Konsolidasi dilakukan berdasarkan analisis BMKG yang menyampaikan bulan Oktober – November Akan terjadi peningkatan akumulasi curah hujan tinggi akibat La Nina yang terjadi hampir diseluruh Indonesia. Dimana La Nina berdampak terjadinya bencana Hidrometerologi seperti banjir, banjir bandang, longsor, angin kencang, angin puting beliung, Gempa Bumi, dan Bencana Tsunami.
“Saya berharap apel konsolidasi kesiapan ini tidak hanya seremonial belaka, melainkan menjadi manifestasi kesiapan Pemkot Singkawang bersama TNI-Polri, seluru komponen masyarakat mengantisipasi segala hal yang tidak diinginkan jika terjadi bencana alam di kota Singkawang,” ungkap Wakil Wali Kota Singkawang Irwan, Jumat (6/11/2020).
Irwan berharap seluruh pihak dapat menyampaikan informasi dan edukasi ke warga terkait bencana alam. Sehingga jika terjadi bencana maka masyarakat dapat mengetahui persiapan menghadapi bencana. Kesiapan personil maupun peralatan penanganan dan penanggulangan bencana harus selalu siap.
Sehingga pada saat terjadi bencana semua elemen yang bertanggung jawab dalam penanganan bencana dapat langsung bergerak sesuai dengan situasi dan kondisi di lapangan.
“Perencanaan dan penanganan yang baik saat menghadapi bencana tentu merupakan upaya bersama meminimalisir dampak bencana baik korban jiwa dan kerugian materil,” ujarnya.
Oleh sebab itu, ia mengajak seluruh pihak, seluruh komponen masyarakat agar berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar kota Singkawang terhindar dari bencana dan terbebas dari Covid-19 saat ini.
“Mari kita perbanyak doa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar bisa terhindar dari bencana,” ajaknya.