Singkawang, MC – Serangan Israel ke Gaza, Palestina kini telah memasuki hari ke-42, jumlah korban yang terus berjatuhan baik nyawa maupun materi, membuat semakin banyaknya dukungan terhadap bangsa Palestina.

Salah satunya yang ditunjukkan warga Kota Singkawang melalui Tabligh Akbar dan  penggalangan dana untuk Palestina yang dilaksanakan di Masjid Raya Singkawang, Sabtu (18/11/2023) malam.

Pj. Wali Kota Singkawang, Sumastro bersama Forkopimda dan ribuan jamaah hadir dalam Tabligh Akbar yang diisi dengan Tausiyah oleh Ustadz Kondang asal Kabupaten Sambas, Hatoli.

Dalam kesempatan tersebut, Pj. Wali Kota, Sumastro merasa bahagia melihat antusias warga Singkawang dalam mengumpulkan donasi untuk Palestina. Meski Tabligh tersebut berlangsung singkat, jumlah donasi yang terkumpul bisa mencapai Rp125 juta lebih.

Ia berharap, donasi tersebut bisa bermanfaat besar bagi warga Palestina dan berdoa agar tragedi kemanusiaan di Gaza dapat segera berakhir dan semakin banyak donasi-donasi yang terkumpul demi memulihkan kehidupan warga Gaza, yang kini juga dalam bahaya kelaparan dan serangan berbagai penyakit.

“Saya bangga kepada kepedulian warga Singkawang atas donasinya untuk Palestina, walaupun Tabligh Akbar ini berlangsung singkat, tapi donasi yang terkumpul bisa mencapai Rp125 juta lebih. Semoga ini bisa bermanfaat besar dalam memulihkan kehidupan di Gaza, dan kita berdoa semoga tragedi kemanusiaan ini dapat segera berakhir,” ungkap Sumastro.

Sementara Ustadz Hatoli dalam tausiyahnya menjelaskan 3 hal utama yang menjadi alasan mendukung Palestina.

Pertama, Ia mengatakan tragedi di Palestina adalah tragedi kemanusiaan yang mana untuk peduli pada Palestina, seseorang tidak harus menjadi muslim, cukup hadirkan rasa sebagai seorang manusia, niscaya rasa kepedulian pada Palestina akan tercipta pada diri seseorang.

Kedua, alasan untuk peduli pada Palestina didasari oleh karena Palestina termasuk salah satu negara pertama yang mengakui dan mendukung kemerdekaan Indonesia, melalui Imam Amin Al Husaini, Mukhti negara Palestina kala itu.

Alasan kedua ini bisa dikatakan bahwa bangsa Indonesia memiliki hutang budi kepada bangsa Palestina, melalui peraturan yang melarang keras pengibaran bendera Israel, Indonesia menunjukkan kepada dunia, bahwa sampai kapanpun Indonesia tidak akan pernah mengakui keberadaan negara Israel.

Dan alasan terakhir yang menjadi landasan akan pentingnya kita mendukung Palestina adalah karena disana merupakan negerinya para nabi, banyak sejarah nabi terjadi di tanah Palestina, dari nabi Ibrahim, nabi Musa, nabi Isa dan bahkan Isra Mi’raj Baginda Nabi Muhammad SAW juga salah satunya melintasi negeri Palestina, tepatnya di Masjidil Aqsa.

Untuk itu, Ustadz Hatoli berwasiat kepada seluruh jamaah tentang lima perkara yang bisa dilakukan dalam membela Palestina, yaitu melalui berperang jihad fi sabilillah ke Palestina, melalui donasi, memboikot segala produk yang berafiliasi dengan Israel, perlawanan melalui media sosial demi mendorong dan membangkitkan semangat membela Palestina dan terakhir melalui doa.

“Ada lima perkara yang bisa kita lakukan untuk membela Palestina, pertama berperang membela Palestina di sana, kedua melalui donasi, ketiga boikot semua produk yang berafiliasi dengan Israel, keempat perlawanan melalui media sosial demi mendorong dan membangkitkan semangat sendiri dan orang-orang untuk membela Palestina dan kelima melalui doa,” ujarnya.

Bid. IKP