Singkawang, MC – Pemerintah Kota Singkawang terima Kunjungan Kerja (Kunker) Pusat Teknologi Informasi Sekretariat Jenderal DPR RI, Selasa (30/1/2024) di Ruang Rapat Wali Kota Singkawang.
Rombongan yang dipimpin Kepala Pusat Teknologi Informasi Sekjen DPR RI, Djaka Dwi Winarko disambut langsung oleh Pj. Seketaris Daerah, Aulia Chandra.
Mengingat Kunker tersebut dalam rangka Benchmarking Pengolahan Data Statistik Sektoral, Pemkot Singkawang menghadirkan BPS Kota Singkawang, BAPPEDA dan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Singkawang untuk memberikan paparan dan penjelasan kepada Rombongan seputar Penyelenggaraan Satu Data Indonesia Tingkat Daerah dan SPBE.
Terkait Penyelengaraan Statistik Sektoral, Pemkot Singkawang sepenuhnya memberikan wewenang tersebut kepada Dinas Komunikasi dan Informatika.
Kepala Bidang Statistik dan Persandian Diskominfo Singkawang, Gunawan mengatakan ada 4 langkah yang dilakukan pihaknya dalam Penyelengaraan Statistik Sektoral yaitu melalui Perencanaan data, pengumpulan, pemeriksaan dan penyebarluasan data.
Khusus pengumpulan data, Gunawan menyebut hingga saat ini prosesnya masih dilakukan secara konvensional. Dimana produsen data disurati untuk menyerahkan data dan metadata kepada walidata (Diskominfo) sesuai daftar data.
“Kita terapkan 4 langkah dalam Penyelengaraan Statistik Sektoral, yaitu perencanaan, pengumpulan, pemeriksaan dan penyebarluasan data. Namun untuk pengumpulannya kita masih secara konvensional melalui surat yang kami kirimkan kepada OPD untuk menyerahkan data dan metadata nya kepada kami sesuai daftar data mereka,” terangnya.
Masih dalam kesempatan tersebut, Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika Diskominfo Singkawang, Hery Ristiawan menyampaikan laporan Hasil Evaluasi SPBE 2023 Pemkot Singkawang yang dikeluarkan oleh Kemenpan RB RI.
Ia merasa puas dengan pencapaian Indeks SPBE Singkawang yang pada tahun 2023 menduduki peringkat ketiga di Provinsi Kalimantan Barat dengan Indeks 3,33 (Berpredikat Baik).
Namun ia akan terus mengikuti rekomendasi dari Kemenpan RB RI demi terus meningkatkan capaian indeks SPBE, dimana Kemenpan RB menyarankan untuk melakukan peningkatan integrasi layanan secara merata, efisiensi teknologi informasi dan aksesibilitas bagi masyarakat.
“Pencapaian indeks SPBE kami (Pemkot Singkawang) 2023 lalu memang mengalami peningkatan hingga berada pada peringkat ketiga di Kalbar, namun kami akan tetap terus meningkatkannya dengan mengikuti rekomendasi Kemenpan RB RI untuk meningkatkan integrasi layanan secara merata serta memberikan penggunaan teknologi informasi yang lebih efisien dan meningkatkan aksesibilitas bagi masyarakat,” jelas Hery.
Selepas paparan, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi membahas peningkatan Penyelengaraan Satu Data Indonesia dan SPBE di Kota Singkawang.
Bid. IKP