Singkawang, MC – Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Singkawang menggelar workshop Pengembangan Kapasitas Pelaku Ekonomi Kreatif Se-Kalimantan Barat bertemakan “Concrete (Connect and Create)” di Ballroom Hotel Swiss-Bellin Singkawang pada, Selasa (22/03/22).
Kepala Disparpora Heri Apriyadi menjelaskan bahwa kegiatan workshop ini bertujuan mengembangkan potensi ekonomi kreatif sekaligus meningkatkan angka perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kota Singkawang.
Kegiatan ini turut menjadi upaya yang dilakukan untuk mengurangi angka pengangguran di Kalimantan Barat yang mana diketahui jumlahnya meningkat selama masa pandemi.
“Kalau seseorang sudah bisa bergerak di bidang ekraf (ekonomi kreatif), maka tidak ada lagi yang menganggur. Kalau tidak ada lagi yang menganggur, kesejahteraan masyarakat meningkat dan turut meningkatkan pendapatan daerah.” Katanya.
UMKM maupun perusahaan yang tumbuh dan berkembang dengan mengusung subsektor ekonomi kreatif dinilai memiliki potensi besar untuk mensejahterakan para pelakunya yang secara tidak langsung turut berkontribusi dalam meningkatkan pendapatan daerah.
Workshop pelatihan ini membahas konsep Pengabdian Pada Masyarakat (P2M) yang menekankan pada branding dan marketing merk. Masyarakat diminta harus lebih kreatif dalam menarik perhatian pasar guna menjangkau customer sehingga berdaya saing.
“Dari kegiatan ini mereka (peserta) akan diajarkan cara melakukan P2D dimana kami berharap para pelaku ekraf dapat mengemas label atau merk dari masing – masing usahanya agar lebih menarik dan lebih baik lagi,” ujarnya.
Bidang Informasi dan Komunikasi Publik