Singkawang, MC –Staf Ahli Wali Kota Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Bujang Syukri, membuka secara resmi workshop Pengembangan Kapasitas Pelaku Ekonomi Kreatif Se-Kalimantan Barat bertemakan “Concrete (Connect and Create)” diselenggarakan di Ballroom Hotel Swiss-Bellin Singkawang pada, Selasa (22/32022)

Workshop yang digelar oleh Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga ini bertujuan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki oleh para peserta dalam mengelola subsektor ekonomi kreatif. Hal ini turut berpotensi untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat maupun daerah.

“Sektor Ekonomi Kreatif berbicara bagaimana agar wisatawan atau orang yang datang ke Singkawang memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat Kota Singkawang,” katanya.

Berbicara mengenai dampak ekonomi, Kuliner, Fashion, dan Kriya diketahui menjadi subsektor yang paling banyak menyumbang Produk Domestic Bruto (PDB) Ekonomi Kreatif Nasional hingga mencapai 75%. Oleh karena itu, Pemerintah berupaya untuk memperkenalkan lebih jauh mengenai Ekraf kepada para pegiatnya dengan mengadakan talkshow dari para ahli.

“Salah satu cara kita memperkenalkan ekonomi kreatif itu dengan cara mengadakan workshop seperti ini dimana kita mendatangkan narasumber ahli untuk berbagi pengetahuannya guna  mengetahui subsektor apa yang bisa kita kembangkan secara maksimal.” katanya.

Workshop dihadiri oleh 100 orang yang terdiri dari 80 peserta dari berbagai sub-sektor Ekonomi Kreatif,  tiga narasumber, dan 17 panitia. Dari 17 sub-sektor yang ada, sebanyak 16 sub-sektor ekonomi kreatif hadir dengan dibawa oleh masing – masing peserta workshop. Pengembangan Permainan, merupakan satu – satunya sub-sektor yang belum masuk ke dalam daftar kegiatan. 

Workshop Concrete turut dihadiri oleh perwakilan organisasi seperti Inspirasi Kreativitas Biak Singkawang (IKBS) dengan subsektor Televisi dan Radio, Teater Biak Singkawang (TEBS) dengan Film, Animasi, dan Video, serta organisasi dan individual lain yang membawa karya maupun produk mereka dalam bidang ekonomi kreatif.

Sebagai bentuk antusiasme, para peserta turut memamerkan hasil karya dan produk seperti kerajinan sabut kelapa dari Poktan Nyiur Hijau dengan subsector Seni Rupa, produk fashion dari terampil.ecoprint, pertunjukan live music dari musisi lokal Sandy Chuday, hasil karya berupa foto, video, film, dan lain sebagainya.

Bidang Informasi dan Komunikasi Publik