Singkawang, MC – Wali Kota Singkawang mengukuhkan Bunda PAUD beserta Pokja Kecamatan kota Singkawang tahun 2021 di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Singkawang, kamis (28/10/2021).
Dalam sambutannya, Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie berpesan agar Bunda PAUD yang sudah dikukuhkan untuk segera menggelar pertemuan bersama guru-guru PAUD di wilayah Kecamatannya masing-masing. Hal ini didorong atas terjadinya penurunan peserta didik yang mendaftar di lembaga PAUD hingga rata-rata 50 persen.
Selain itu, pertemuan ini juga dimaksudkan untuk menggalang informasi terkait kendala beserta saran dan masukan kepada Pemerintah kota Singkawang sehingga dapat dibuat kebijakan untuk kembali mempromosikan PAUD-PAUD di kota Singkawang.
Ia mengatakan peranan dan perhatian Bunda PAUD kota Singkawang dapat membantu menjawab persoalan pendidikan anak di usia emas pada 0-6 tahun.
Ia menilai anak-anak pada rentang usia tersebut memerlukan perhatian dan didikan yang baik, sehingga membentuk generasi-generasi muda yang hebat, berbudi pekerti, berwawasan luas dan memiliki akhlak yang baik.
“Mari saling bersinergi, berkoordinasi, berkolaborasi antara Pemerintah, orang tua dan masyarakat dalam menjalankan peran kita secara maksimal dan berikan yang terbaik untuk anak-anak kita.” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Singkawang Asmadi mengatakan saat ini angka partisipasi kasar (APK) PAUD kota Singkawang baru mencapai 11,49 persen. Sementara itu, angka partisipasi murni (APM) PAUD kota Singkawang baru mencapai 11,25 persen dari standar APM nasional sebesar 66 persen.
“Saat ini, APK PAUD kota Singkawang baru mencapai 11,49 persen dan APM sebesar 11,25 persen. Jadi, masih banyak anak usia PAUD yang tidak mengenyam pendidikan di PAUD. Mudah-mudahan bisa dilakukan intervensi karena masih banyak PR yang harus dilakukan untuk mendorong peningkatan partisipasi anak untuk bersekolah di usia PAUD dan meningkatkan layanan PAUD kota Singkawang yang berkualitas.” ujarnya.
Bidang Informasi dan Komunikasi Publik