Singkawang, MC – Tim gabungan Satpol PP, Dishub, Disdaginkop, Dinas LH merelokasi sejumlah PKL dan pembersihan di Taman Burung serta halaman Dinas LH Jalan Merdeka Singkawang, Kamis (27/6/2024).  Kegiatan ini turut di backup Polres Singkawang.

Dari relokasi tersebut, sebanyak 36 gerobak PKL diangkut menuju Kantor Satpol PP Singkawang sedangkan 5 lapak permanen dan satu wahana permainan di bongkar untuk memudahkan pengangkutan.

Pj Wali Kota Singkawang, Sumastro menyampaikan keberhasilan relokasi tersebut berkat dari pendekatan yang humanis serta komunikasi yang baik secara intensif.

“Dari awal, kita selalu konsisten melakukan tindakan-tindakan yang mengedepankan unsur humanis, tak lupa pula komunikasi baik yang dibangun tim ini benar-benar efektif dan hasilnya bisa kita lihat sekarang ini, seluruh PKL benar-benar menerima relokasi yang dilakukan,” kata Pj Wali Kota saat meninjau kegiatan.

Melihat sikap kooperatif PKL, Sumastro yakin langkah tersebut bisa diterapkan terhadap PKL lainnya yang masih berjualan dilokasi yang tidak izinkan oleh Pemkot Singkawang dengan tetap memberikan mereka lokasi yang legal serta layak.

“Terima kasih kepada para PKL yang sudah berinteraksi dengan baik serta menjaga keamanan dan ketertiban selama ini, sehingga kita bisa menegakkan peraturan yang saya harap kedepannya langkah seperti ini akan terus diambil untuk merelokasi PKL lainnya yang masih berjualan di tempat yang ilegal untuk direlokasi ke tempat yang seharusnya, yang layak,” ujar Sumastro.

Jika kapasitas di Lapangan Tarakan dinilai tidak cukup untuk menampung seluruh PKL, Sumastro bersama OPD terkait sudah mempersiapkan alternatif lokasi lain seperti Pasar Semi Modern di Jalan Pelangi.

Pihaknya selalu siap membuka ruang diskusi bersama PKL untuk bersama-sama menemukan solusi terbaik.

“Kalau memang udah terlalu penuh di Tarakan, maka akan ada alternatif lain untuk membagi beban ini ke tempat lain seperti ke Pasar Semi Modern yang memang berasal dari aspirasi dan ide PKL di Taman burung ini,” ungkapnya.

“Dan kita akan siap untuk berdiskusi dengan PKL, yang penting kita membangun prinsip untuk saling menghargai dan saling percaya dan jangan lagi membangun narasi yang bisa memperkeruh suasana, jadikan ini pelajaran dan pembelajaran untuk kita semua,” ujarnya.

Bagi PKL yang ingin mengambil gerobak usahanya agar menghubungi Satpol PP atau Disdaginkop dan UKM Kota Singkawang.

Ia menyebut, pihaknya akan menyambut baik serta siap membantu PKL yang ingin mengambil gerobak tersebut.

“Semua gerobak yang kita angkut ini akan kita jamin keamanannya, dan bagi PKL yang ingin mengambil gerobaknya silakan menghubungi Satpol PP atau Dinas Perdagangan. Kita akan menyambut baik dan tentu semuanya sesuai prosedur yang berlaku,” kata Pj. Wali Kota. (Gun)

Bid. IKP/Kominfo