Singkawang, MC – Pj Wali Kota Singkawang, Sumastro mengungkapkan Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal) harus terus direvitalisasi.

“Jangan sampai kegiatan tersebut hanya dipandang sebagai sebuah rutinitas semata,” ungkap Sumastro saat membuka Rapat Koordinasi Pokjanal Posyandu tingkat Kota Singkawang Tahun 2023 di Mahkota Hotel Singkawang, Rabu (22/11/2023).

Rakor Pokjanal ini ditujukan untuk mendukung kebijakan pelayanan kesehatan masyarakat di era transformasi layanan primer dan menyinkronkan program/kegiatan posyandu di Kota Singkawang.

Diketahui, data dari Dinas Kesehatan dan KB Kota Singkawang, tingkat kunjungan Posyandu di Kota Singkawang berada pada angka 19,4 persen dari jumlah bayi dan balita yang ada.

Menanggapi hal tersebut, Pj. Wali Kota ingin penyebab rendahnya tingkat kunjungan ibu dan balita ke Posyandu diidentifikasi, agar didapatkan solusi efektif dalam meningkatkan jumlah kunjungan, dan sekaligus mencari solusi untuk meningkatkan semangat dan kinerja kader Posyandu di Kota Singkawang.

“Saya yakin Pokjanal ini bisa menjadi langkah untuk mengidentifikasi persoalan-persoalan di lapangan terkait Posyandu, agar ditemukan solusi tepat untuk meningkatkan peran Posyandu sehingga bisa meningkat pula jumlah kunjungan ibu dan balitanya ke Posyandu dan juga solusi untuk meningkatkan semangat dan kinerja kader Posyandu kita,” ungkapnya.

Sumatro sangat merindukan suasana di masa lampau, yang mana Posyandu begitu banyak dikunjungi para ibu yang ingin memeriksakan kesehatan bayi dan balitanya.

Oleh sebab itu, Ia meminta kepada seluruh pemangku kepentingan untuk mengayomi Posyandu, apalagi di masa sekarang ini, Posyandu menjadi ujung tombak dalam penuntasan stunting di Indonesia.

“Di masa sekarang ini, Posyandu itulah yang jadi ujung tombak kita dalam menuntaskan permasalahan stunting di Indonesia,” ujarnya.

Bid. IKP