Singkawang, MC – Pj Wali Kota Singkawang melaksanakan Salat Isya, Terawih dan Witir di Masjid Raya Singkawang pada Minggu (26/3/2023). Usai Salat Isya, Sumastro berkesempatan menyampaikan kultum ramadan.
Ia menerangkan tentang nilai-nilai yang terkandung didalam bulan Ramadan. Diawal kultumnya, Sumastro menjelaskan bahwa Islam tidak hanya mengajarkan umatnya untuk mencapai tingkat Sholeh, namun juga harus mampu menjadi seorang Muslim.
Menurutnya, seorang muslim itu harus mampu berbagi nilai-nilai kesholehan kepada sesama, baik sesama muslim maupun non muslim.
“Islam tidak hanya mengajarkan umatnya untuk mencapai tingkat Sholeh, namun juga harus mampu menjadi seorang muslim,” jelasnya.
“Berdasakan dari sumber referensi yang saya pahami, seorang muslim itu harus mampu berbagi nilai-nilai kesholehan kepada sesama,” ujarnya.
“Jadi umat Islam tidak hanya harus Sholeh secara individu, namun kita juga dituntut harus memiliki kesholehan kolektif dan sosial. Yang tercermin melalui kepedulian kita kepada sesama, tidak hanya kepada sesama muslim, tapi juga kepada penganut agama lain,” tambahnya.
Ia menambahkan, mengingat kondisi masyarakat Singkawang yang sangat beragam baik suku maupun agama, pengamalan nilai-nilai seorang muslim sangat diperlukan guna menjaga dan merawat Kebhinekaan serta toleransi di Kota Singkawang.
“Mengingat masyarakat Singkawang yang sangat beragam baik suku maupun agama, pengamalan nilai-nilai seorang muslim sangat diperlukan guna menjaga dan merawat Kebhinekaan serta toleransi di Kota Singkawang,” katanya.
Melalui momen Ramadan ini, Ia berharap pemerintahan yang Ia pimpin dapat berjalan sesuai dengan tuntunan agama Islam yang Rahmatan lil ‘alamin.
Ia mengajak seluruh jamaah untuk menjalankan ibadah puasa dengan penuh kehusyu’an, ketakwaan, dan ketawadhuan.
“Dalam momen ini, saya mengajak jamaah sekalian untuk menjalankan ibadah puasa dengan penuh kehusyu’an, ketakwaan, dan tawadhu,” serunya.
Karena selain mendidik untuk menahan hawa nafsu, puasa juga mengajarkan manusia untuk bisa merasakan penderitaan orang lain dan mengerti akan arti kepekaan sosial.
“Puasa tidak hanya mendidik kita menahan hawa nafsu, namun juga mengajarkan manusia untuk bisa merasakan penderitaan orang lain dan memiliki kepekaan sosial,” kata Pj. Wali Kota.
“Semoga di bulan Ramadhan ini, kita semua mendapatkan ampunan dari Allah, karena sebesar apapun dosa kita, selama kita mengakui kesalahan kita dan memohon ampun kepadanya, saya yakin hal tersebut hanyalah seperti setetes air di hamparan samudra, karena maha luasnya ampunan Allah SWT,” tutupnya.
Bidang Informasi dan Komunikasi Publik
