Singkawang, MC – UMKM Week Kolaborasi Kemenkeu Satu 2024 yang digelar Bea Cukai Sintete di Taman Cahaya Madani Singkawang, Minggu (14//7/2024) berlangsung meriah. Berbagai agenda mewarnai kegiatan ini, mulai dari fun bike, mini talkshow UMKM go ekapor dan bazar UMKM.

Dihadiri Pj Wali Kota Singkawang, Sumatro dan jajaran terkait, kegiatan tersebut digelar dalam rangka pelaksanaan kegiatan Pekan Raya Bea dan Cukai (PRBC) 2024 yang dilakukan secara serentak oleh seluruh satuan kerja di lingkungan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.

Sumastro mengatakan format acara tersebut sangat sesuai dengan perencanaannya yang memadukan sport Center dan kuliner, yang nantinya akan di bangun di Lapangan Tarakan.

Mengingat beberapa waktu lalu, Pemkot Singkawang telah berhasil menata PKL di kawasan Mess Daerah dan kilometer nol ke Lapangan Tarakan.

“Format kegiatan ini sama dengan apa yang kami inginkan, karena beberapa waktu lalu kami telah melakukan penataan PKL di Mess Daerah ke Lapangan Tarakan yang rencananya nanti akan kami padukan seperti yang ada di event saat ini, yaitu perpaduan antara sport Center dan sentra kuliner,” katanya.

“Sejujurnya, Singkawang sangat butuh agenda-agenda event seperti ini untuk meningkatkan perekonomian melalui UMKM,” imbuhnya.

Antusias tinggi pelaku UMKM Singkawang, disebut Sumastro akan tumbuh menjadi sektor positif dan menjanjikan kesejahteraan bagi pelakunya dan masyarakat secara umum.

“Pelaku UMKM yang penuh semangat mengalakkan sektor yang positif ini, kedepannya saya yakin tidak hanya menjanjikan kesejahteraan tapi juga kebahagian bagi pelakunya dan masyarakat Singkawang tentunya,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Sumastro menyerukan kepada pelaku UMKM untuk menyasar pasar luar negeri. Bukan tanpa alasan, hal itu karena dukungan letak letak geografis Singkawang yang dekat dengan Malaysia dan Brunei.

“Melalui kegiatan ini dan kegiatan bazar UMKM lainnya, saya rasa sudah saatnya UMKM kita menyasar pangsa pasar luar negeri, mengingat letak geografis kita yang dekat dengan Malaysia dan berunei,” ujarnya.

Melalui undangan Komjen RI di Kuching Malaysia yang meminta UMKM Singkawang mengikuti Sarawak Fair, Ia berharap produk mereka semakin dikenal dan disenangi hingga berdampak pada peningkatan devisa negara.

“Semoga produk umkm kita semakin terkenal, disenangi dan bisa menghasilkan devisa bagi negara. Apalagi Komjen RI di Kuching, Malaysia sudah beberapa kali meminta kita untuk mengikuti event disana, yang Insya Allah dalam waktu dekat akan mengikuti Sarawak Fair,” ujarnya. (Gun)

Bid. IKP/Kominfo