Singkawang, MC – Taman Kanak-Kanak Negeri (TKN) 9, 10, dan 11 Kota Singkawang resmi dibuka untuk kegiatan belajar mengajar oleh Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, Jumat (5/12/2025). Peresmian dipusatkan di TKN 11, Jalan Raya Sanggau Kulor, Kecamatan Singkawang Timur.

Ketiga TKN tersebut diresmikan pada satu lokasi mengingat dua unit lainnya TKN 9 di Singkawang Tengah dan TKN 10 di Singkawang Selatan masih dalam tahap penyelesaian akhir. Meski demikian, proses pembangunan TKN 11 dinilai berjalan baik dan tepat waktu.

Wali Kota Tjhai Chui Mie mengapresiasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Singkawang yang berhasil merampungkan pembangunan TKN 11 sesuai target. Ia menilai capaian itu akan semakin menguatkan kepercayaan pemerintah pusat terhadap komitmen daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan.

“Kita bersyukur dan bangga, pengerjaan TKN 11 yang merupakan bantuan pemerintah pusat bisa berjalan cepat dan sesuai target,” ujarnya.

Dengan fasilitas yang mendukung proses belajar mengajar, Ia berharap keberadaan tiga TKN itu dapat menjadi fondasi penguatan sumber daya manusia sejak usia dini. Ia mengajak masyarakat memanfaatkan kesempatan tersebut dengan segera mendaftarkan anak usia 4–6 tahun, mengingat kuota penerimaan siswa masih cukup tersedia.

“Infrastruktur sekolah yang baik tidak akan berarti tanpa dukungan SDM guru yang berkualitas. Guru harus mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan agar siswa merasa betah di sekolah,” katanya.

Ia juga menyebutkan telah menginstruksikan seluruh pemangku kepentingan, mulai dari Disdik, camat, hingga lurah, untuk terus mendorong orang tua menyekolahkan anak sejak usia dini demi pemerataan akses pendidikan di Singkawang.

“Disdik bersama camat dan lurah akan memantau agar tidak ada anak usia sekolah yang belum mendapatkan layanan pendidikan,” ujarnya.

Sementara itu, Widya Prada Ahli Madya Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini dan Dikdasmen Kemendikbudristek, Adrianto, mengingatkan pentingnya peran aktif pemerintah daerah dalam menjaga mutu pendidikan anak usia dini.

Ia menekankan agar bantuan yang diberikan pemerintah pusat dirawat dan dimanfaatkan sebaik-baiknya.

“Bantuan ini harus diarahkan untuk peningkatan mutu pendidikan anak usia dini,” ujarnya.

Menurut Adrianto, pembangunan TKN tersebut merupakan wujud perhatian pemerintah pusat dalam memperluas akses pendidikan bagi anak usia 4–6 tahun sekaligus meningkatkan kualitas SDM di Kota Singkawang.

“Pembangunan TKN dilakukan untuk memudahkan anak-anak memperoleh pendidikan yang berkualitas,” katanya. (Gun)

Bid. IKP/Kominfo