Singkawang, MC – Pemerintah Kota Singkawang menegaskan komitmennya untuk menjadikan kota ini sebagai Kota Hak Asasi Manusia (HAM), sebuah arah pembangunan yang menurut Wali Kota Tjhai Chui Mie telah menjadi fondasi dalam setiap kebijakan daerah.
Penegasan itu disampaikan dalam Rapat Kerja Pemerintah Daerah di Bidang HAM yang digelar di Hotel Swiss-Belinn, Singkawang, Kamis (13/11/2025).
Tjhai Chui Mie menyatakan bahwa pengarusutamaan HAM bukan sekadar slogan, tetapi prinsip kerja yang diterapkan secara konkret di berbagai sektor. “Seluruh kebijakan baik pendidikan, kesehatan, maupun pembangunan sosial harus menghormati hak-hak dasar warga negara sebagaimana diamanatkan UUD 1945,” ujarnya.
Di bidang pendidikan, Pemkot Singkawang memperluas akses bagi semua kelompok, termasuk anak berkebutuhan khusus melalui keberadaan sekolah inklusi. “Kami memastikan pendidikan tersedia bagi semua anak tanpa terkecuali,” katanya.
Pemerintah kota juga memperkuat layanan bantuan hukum bagi masyarakat miskin, sebuah langkah yang disebut Tjhai sebagai upaya menghadirkan akses keadilan yang setara.
“Agar mereka mendapatkan hak yang sama di depan hukum,” ujarnya.
Komitmen tersebut diperkuat dengan status Singkawang sebagai Kota Layak Anak, yang menurutnya merupakan bagian dari ikhtiar menciptakan ruang tumbuh yang aman, sehat, dan penuh perhatian bagi anak-anak.
“Agar mereka dapat berkembang dengan baik dan penuh kasih sayang,” ujarnya.
Singkawang sebelumnya telah dikenal luas sebagai kota dengan tingkat toleransi yang tinggi. Kota ini meraih predikat Kota Tertoleran pada 2021, 2022, dan 2023. Deretan prestasi tersebut pula yang mengantarkan Singkawang menjadi delegasi Indonesia pada World Human Rights Cities Forum di Gwangju, Korea Selatan, Mei 2025.
Ia menyebut kesempatan itu sebagai bentuk pengakuan atas konsistensi Singkawang dalam menjaga nilai HAM dan keberagaman. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Wakil Menteri Hukum dan HAM beserta jajaran yang menghadiri rangkaian kegiatan HAM di Singkawang.
“Kehadiran Wamen merupakan kebanggaan sekaligus kehormatan bagi kami. Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya,” katanya. (Do)
Bid. IKP/Kominfo




