Singkawang, MC – Dekranasda Kota Singkawang meluncurkan dua kain ragam corak melayu (RCM) dan ragam corak dayak salako (RCDS). Dua kain tersebut resmi dilaunching Ketua Dekranasda Provinsi Kalimantan Barat, Lismaryani di halaman Mess Daerah, Rabu (1/6/2022).
Launching kain RCM dan RCDS dihadiri pula Gubernur Kalbar, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Singkawang, Bupati Bengkayang, Bupati Sambas, Sekda Provinsi Kalbar, Sekda Singkawang, Forkopimda dan Kepala OPD.
“Tadi sudah dipaparkan tentang dua ragam corak melayu dan dayak salako, ini menambah khasanah dari corak pakaian yang ada di Kalimantan Barat,” kata Gubernur Kalbar, Sutarmidji.
Ia mengingatkan bahwa setelah launching segera daftarkan Hak Kekayaan Intelektual.
“Saya hanya mengingatkan setelah dilaunching nanti Pemkot Singkawang jangan lupa Hak Intelektual dari ragam itu tadi,” katanya.
“Setiap kali corak yang dilaunching harus dilengkapi literatur masalah filosofi dari corak itu,” pintanya.
Sementara itu Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie dalam sambutannya memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Dekranasda Kota Singkawang.
“Ini merupakan lanjutan dari launching ragam corak melayu dan ragam corak dayak salako singkawang pada hari ini yang berkesinambungan dan berkelanjutan dari pengembangan motif atau ragam corak yang ada lebih dahulu di Kota Singkawang,” ujarnya.
Ia berharap launching ini akan berdampak kepada masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Singkawang terutama IKM dan UMKM.
“Dengan dilaunching nya corak melayu dan corak dayak salako akan menjadi ikon Kota Singkawang dan akan dikenal oleh seluruh Indonesia,” harapnya.
Bidang Informasi dan Komunikasi Publik
