Singkawang, MC – Satu hari jelang pelaksanaan Festival Cap Go Meh di Singkawang, ratusan tatung menggelar ritual cuci jalan di Vihara Tri Dharma Bumi Raya Singkawang, Jumat (7/2/2020).
Hal tesebut membuat perhatian masyarakat dalam maupun luar Kota Singkawang untuk menyaksikannya.
Wisatawan asal Lampung bernama A Khiong. Kedatangannya bersama keluarga sudah tiga hari di Kota Singkawang.
“Kedatangan kami hanya ingin menyaksikan Festival Cap Go Meh di Singkawang. Karena atraksi tatungnya sangat luar biasa dan dahsyat,” katanya.
Kedatangannya ke Kota Singkawang baru pertama kalinya. “Tahun depan saya akan datang lagi untuk menyaksikan Festival Cap Go Meh di Singkawang,” ujarnya.
Sementara, Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengajak masyarakat Singkawang untuk menjadi tuan rumah yang baik dan ramah.
“Selain itu masyarakat Singkawang juga diharapkan selalu menjaga keamanan, kenyamanan dan kebersihan lingkungan,” katanya.
Mengingat Cap Go Meh merupakan event yang sudah dikenal secara Nasional bahkan International, maka sudah seharusnya menjadi tugas bersama semua pihak untuk menjaga nama baik Kota Singkawang.
“Sehingga, untuk pelaksanaan di tahun-tahun berikutnya orang akan terus datang ke Kota Singkawang,” ujarnya.
Apalagi event ini sudah rutin dilaksanakan setiap tahunnya di Kota Singkawang, bahkan sudah masuk dalam kalender Nasional.