Singkawang, MC – Forum Komunikasi Keluarga Besar Flobamora (Flores, Sumba, Alor, Momere dan Timor)-Nusa Tenggara Timur (FKKF-NTT) Kota Singkawang Periode 2023-2026 dikukuhkan, Kamis (16/11/2023) di Mahkota Hotel Singkawang.

Pj. Wali Kota Singkawang, Sumastro beserta Forkopimda turut menghadiri acara yang mengukuhkan Pdt Mateus Mau sebagai Ketua FKKF-NTT Kota Singkawang Periode 2023-2026.

Sejarah warga NTT tidak lepas dari dunia pendidikan di Kalimantan Barat, tepatnya di era tahun 70an, di saat Kalbar masih minim tenaga pengajar, warga NTT inilah yang telah mendedikasikan waktu dan hidupnya untuk mencerdaskan anak Kalbar, meski harus ditempatkan di daerah terpencil sekalipun.

Hal itu disampaikan Pj. Wali Kota Singkawang dalam sambutannya, Ia juga mengenang sejumlah guru yang telah berjasa dalam hidupnya, yang merupakan warga asli NTT.

“Perlu bapak/ibu sekalian ketahui, bahwa saya ini juga merupakan hasil didikan dari guru-guru saya yang asli warga NTT,” kenangnya.

“Saya merasa bangga menjadi pelaku sejarah yang menyaksikan pengukuhan Forum Komunikasi Keluarga Besar Flobamora-NTT,” tambahnya.

Kehadiran FKKF-NTT, diharapkannya menjadi penambah bobot penilaian indeks Kota Tertoleran di Indonesia tahun 2024, karena akan menambah warna baru dalam dinamika kerukunan di Kota Singkawang, dimana tradisi nilai moral dan perdamaian sejati, benar-benar telah menjadi ciri khasnya.

Oleh karena pentingnya nilai kerukunan tersebut, Sumastro mengatakan Pemkot Singkawang siap berkomitmen untuk mengayomi FKKF-NTT. Ia berpesan agar setiap perselisihan yang terjadi di tengah masyarakat, dapat diselesaikan sesuai aturan hukum yang berlaku, tanpa membawa-bawa kelompok suku maupun ras.

“Pemkot Singkawang siap mengayomi FKKF-NTT ini, karena nilai kerukunan itu penting, dan untuk mewujudkannya perlu sebuah pengorbanan yang luar biasa, maka jika ada perselisihan ditengah masyarakat, itu harus diselesaikan sesuai aturan hukum yang berlaku, jangan sampai membawa suku atau ras,” pesannya.

Mengingat FKKF-NTT adalah sebuah organisasi sosial non profit, Ia ingin seluruh pengurus ikhlas mendedikasikan waktunya demi mengurus FKKF-NTT.

“Karena keuntungan sesungguhnya sebagai pengurus itu terletak pada kepuasan batin, yang tampak melalui sebuah kebersamaan sebagai saudara sekampung halaman, minimal mengenang masa-masa indah saat di kampung dulu,” ujarnya.

Sementara Ketua FKKF-NTT terpilih, Pdt Mateus Mau dalam pidato pertamanya mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan Pemerintah Kota Singkawang.

Ia bersama pengurus lainnya berjanji akan berkontribusi dalam pembangunan dan menjadi bagian penjaga toleransi di Kota Singkawang serta menjaga persatuan dan kesatuan baik di internal FKKF-NTT, sesama warga Singkawang dan juga sebagai sesama anak bangsa Indonesia.

“Saya ucapkan terima kasih atas dukungan Pemkot Singkawang, dan kami berjanji akan berkontribusi dalam pembangunan dan sebagai penjaga toleransi di Singkawang, serta tak lupa, kami juga akan selalu menjaga persatuan dan kesatuan baik dalam internal kami sebagai warga NTT, sesama warga Kota Singkawang dan lebih luas lagi sebagai sesama anak bangsa Indonesia,” pungkasnya.

Bid. IKP