Singkawang, MC – Sebanyak 100 paket bantuan sosial (bansos) pangan dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar diberikan kepada masyarakat Kecamatan Singkawang Tengah. Paket bansos ini disalurkan dalam rangka pengendalian inflasi daerah tahun 2023.

Paket bantuan sosial pangan tersebut diserahkan langsung secara simbolik oleh Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan Provinsi Kalbar Doni Saiful Bahri bersama Pj Wali Kota Singkawang Sumastro di Aula Kantor Kecamatan Singkawang Tengah, Selasa (19/12/2023).

Selain untuk pengendalian inflasi daerah, Doni Saiful Bahri menyebutkan penyaluran paket bantuan sosial pangan ini juga untuk menjaga daya beli dan meringankan beban masyarakat dalam persiapan menyambut natal dan tahun baru.

“Seperti yang kita tahu, Kota Singkawang ini salah satu daerah di Kalbar yang inflasinya terjamin hingga kemarin mendapat penghargaan. Untuk itu demi menjaganya, Pemerintah Pusat dan Provinsi kembali hadir untuk memperhatikan masyarakat Kota Singkawang dengan bantuan sosial ini.” katanya.

Paket bansos yang diberikan tersebut berisikan Beras 5 Kg, Gula Pasir 2 Kg, Minyak Goreng Premium 2 Liter, 2 Kaleng Susu Kental Manis, Mie Instan 5 Bungkus dan Teh Celup Kemasan 1 Bungkus.

Menghadapi penghujung tahun, Saiful Bahri meminta agar masyarakat dapat bersikap cerdas dalam berbelanja, menghindari perilaku konsumtif dan menyetok barang. Ia pun berharap bantuan yang diberikan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat.

“Bantuan pangan yang diberikan semuanya berkualitas dan standar premium, memang tidak seberapa namun semoga bermanfaat bagi masyarakat.” harapnya.

Selain itu, Pj Wali Kota Singkawang Sumastro menyampaikan adanya bantuan sosial pangan ini sebagai bentuk nyata kepedulian Pemerintah yang selalu memperhatikan masyarakatnya.

Sumastro juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Pusat dan Provinsi yang senantiasa membantu dalam upaya pengendalian inflasi daerah Kota Singkawang.

“Keberhasilan menjaga inflasi ini juga karena kerjasama kita semua, karena program Operasi Pasar dan Gelar Pangan Murah di Singkawang terbatas dan terkadang dibantu dari program-program Provinsi.” tuturnya.

“Yang jelas, Pemerintah selalu peduli dengan perbuatan nyata menyentuh kebutuhan sehari-hari masyarakat. Jadi terimak asih juga kepada masyarakat yang telah mendukung saya menjawab tantangan ini.” sambungnya.

Sumastro menekankan kepada masyarakat untuk tidak perlu khawatir karena selain dari pemberian bansos ini, program Operasi Pasar dan Gelar Pangan Murah untuk tahun 2024 akan tetap dilanjutkan.

“Kalau ada gejala kenaikan bahan pokok, Pemerintah akan tetap sigap. Dan tahun depan jangan khawatir, program-program penekanan inflasi seperti operasi pasar akan tetap digelar.” tutupnya.

Bid. IKP