Singkawang, MC – Sebanyak 80 Mobil Hias mengikuti Pawai Takbir dalam Rangka menyambut Idulfitri 1446 H di Kota Singkawang, Minggu (30/03/2025).
Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie bersama Wakil Wali Kota Muhammadin melepas peserta Mobil Hias di Masjid Raya Singkawang sembari diringi gema takbir dan doa.
Ribuan warga tumpah ruah di sepanjang rute yang dilalui mobil hias dari Masjid Raya-Jalan Niaga-Budi Utomo-Nusantara-Jenderal Sudirman-Alianyang-Yos Sudarso-Masjid Raya (Finish).
“Atas nama keluarga dan Pemkot Singkawang, saya mengucapkan selamat merayakan Hari Raya Idul Fitri,” ucap Tjhai Chui Mie.
Momen menyambut hari kemenangan, Tjhai Chui Mie sebut sebagai langkah awal untuk bersama membangun Singkawang.
Baginya, terlepas dari apapun agamanya,
setiap insan di Kota Singkawang memiliki potensi masing-masing berkontribusi dalam pembangunan.
“Menyambut hari kemenangan ini, dukung kami bersama-sama dan jangan tinggalkan kami, karena setiap dari kita memiliki kemampuan dan keahlian yang berbeda-beda, manfaatkan potensi itu untuk membangun Singkawang,” ujarnya.
Karena dengan pembangunan, Singkawang disebutnya akan menjadi rumah yang nyaman bagi warganya, terkhusus lagi menyangkut perkembangan ekonomi dan ketersedian lapangan kerja.
“Pembangunan itu akan membekas pada anak cucu kita, mereka nantinya tidak perlu lagi bekerja ke luar negeri, karena di Singkawang sudah tersedia banyak lapangan pekerjaan,” ungkap Tjhai Chui Mie.
Sementara, Ketua Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kota Singkawang, H. Ruslan mengatakan, pawai takbir wajib digelar sebagai perayaan menyambut kemenangan umat muslim dalam melawan hawa nafsu.
“Kegiatan tahunan PHBI ini dalam menyambut hari kemenangan, setelah sebulan penuh umat Islam melawan dan mengendalikan hawa nafsu,” ungkapnya.
“Setelah berpuasa sebulan penuh, kita wajib merayakannya,” sambungnya.
Pria yang akrab disapa Haji Bol itu berkeyakinan, lewat puasa umat akan terlatih dalam ketaatan. Dengan harapan, ketaatan kepada Allah SWT, akan membawa kepatuhan warga pada pemimpinnya.
“Puasa tahun ini semoga membekas dalam hati setiap umat Islam di Singkawang. Menambah keakraban dan toleransi kita, karena sejatinya ciri-ciri orang yang beriman itu salah satunya adalah taat dan patuh pada pemimpinnya, jangan sampai ada lagi keributan di Kota Singkawang,” ungkapnya. (Gun)
Bid. IKP/Kominfo
