Singkawang, MC – Panitia seleksi (Pansel) pelaksana Fit and Proper Test Pemerintah Kota Singkawang telah mengumumkan hasil akhir dari dua peserta atau calon Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang. 

Dari dua peserta, Dr Ruchanihadi Sp.Pd, yang saat ini menjabat sebagai Dokter Spesialis Penyakit Dalam RSUD Abdul Aziz Singkawang memperoleh nilai tertinggi yakni 81,84. Sedangkan Dr Christina Lily Iman Kalis MM memperoleh nilai 80,85. 

Sehingga berdasarkan hasil akhir tersebut, panitia seleksi menetapkan Dr Ruchanihadi Sp.Pd, lolos seleksi Fit and Proper Test calon Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang. 

Pengunuman hasil akhir ini dikeluarkan panitia seleksi tanggal 29 Juni 2019 dan di tandatangani Ketua Panitia Seleksi, Sumastro tanggal 9 Juli 2019. 

“Berdasarkan hasil akhir bahwa yang memperoleh skor tertinggi adalah Dr Ruchanihadi Sp.Pd,” kata Ketua Panitia Seleksi, Sumastro, Rabu (10/7/2019). 

Sehingga, satu nama ini yang akan pihaknya dorong ke Wali Kota Singkawang sebagai pertimbangan. Karena, sesuai mekanisme bahwa penetapan Direktur RSUD adalah merupakan kewenangan Wali Kota dengan melihat kemampuan calon Direktur dalam mengembangkan rumah sakit ke arah yang lebih baik lagi. 

“Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa RSUD Abdul Aziz Singkawang sekarang ini sudah memiliki prestasi yang sangat baik, yakni memperoleh Akreditasi Paripurna (bintang lima). Dan saat ini sedang menuju ke Akreditasi Snars,” ujarnya. 

Sehingga, prestasi yang sudah didapatkan RSUD Abdul Aziz Singkawang sekarang ini, minimal bisa dipertahankan oleh Direktur yang baru. 

“Kalau bisa ditingkatkan, minimal dipertahankan,” pintanya. 

Jika sesuai jadwal, maka pelantikan Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang akan dilaksanakan 1 Agustus 2019, mengingat masa jabatan akhir Direktur yang lama akan berakhir pada 31 Juli 2019. 

Terpisah, Wakil Ketua DPRD Singkawang, Sumberanto Tjitra memberikan ucapan selamat atas terpilihnya dr. Ruchanihadi, Sp.Pd dalam fit and proper test calon Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang berdasarkan keputusan panitia seleksi, Drs Sumastro, M.Si yang ditandatangani pada tanggal 9 Juli 2019. 

“Dengan lolosnya dr. Ruchanihadi, Sp.Pd dalam fit and proper test berdasarkan keputusan panitia seleksi tersebut, telah mengakhiri teka teki siapa yang akan memimpin Rumah Sakit Abdul Aziz Singkawang,” kata Sumberanto.

Dia bersyukur, sebagai dokter spesialis penyakit dalam di rumah sakit, boleh memegang estafet kepemimpinan dari dokter Carlos Dja’afara yang akan mengakhiri masa tugasnya pada tanggal 31 Juli. 

“Selama 9 tahun 3 bulan membenahi rumah sakit sehingga memperoleh kategori Type A. Harapan saya, kepada pemimpin baru kiranya management rumah sakit semakin dibenahi dan pelayanan harus semakin lebih baik,” ujarnya. 

Untuk itu, Ketua DPD Partai Nasdem Singkawang ini mendukung secara personal yang membantu kinerja Direktur baru, harus orang-orang yang capable, kerja keras, punya kemauan tinggi dalam melayani, sehingga RSUD Abdul Azis Singkawang bisa menjadi icon rumah sakit yang paling baik di Provinsi Kalbar.

MC. Kota Singkawang