Singkawang, MC – Ingin melihat kemeriahan perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Kota Singkawang, Menteri BUMN Republik Indonesia Erick Thohir melakukan kunjungan ke Kota Singkawang untuk pertama kalinya.

Disambut langsung oleh Pj Wali Kota Singkawang di Bandara Smart Cakrawala Aviation Semelagi, Sabtu (4/2/2023) siang. Selanjutnya Menteri BUMN beserta rombongan mengikuti ramah tamah di Hotel Swiss-Belinn Singkawang.

Pj Wali Kota Singkawang Sumastro merasa sangat berbahagia dengan kehadiran Menteri BUMN di Kota Singkawang.

“Ini merupakan Kado istimewa di awal tahun 2023 bagi masyarakat Kota Singkawang, dimana pada perayaan cap go meh kali ini akan dihadiri langsung oleh Menteri BUMN RI. Selamat datang Bapak Erick Thohir dan rombongan di kota indah kami.” katanya.

Dihadapan Menteri BUMN, Pj Wali Kota menceritakan Kota Singkawang sebagai cerminan Kota  tertoleran di Indonesia memiliki masyarakat yang harmoni dalam keberagaman agama, suku dan budayanya.

“Sedikit saya sampaikan kepada bapak, sebelumnya Singkawang telah berhasil membangun 3 gerbang batas Kota yang megah bernuansa suku-suku yang mendominasi, yang memang toleransinya disini alamiah dan tidak dibuat-buat”. tuturnya.

“Semoga dengan kehadiran Menteri BUMN dapat semakin menambah semarak puncak perayaan imlek dan Cap Go Meh di Kota Singkawang.” sambungnya.

Pada kesempatan yang sama, Menteri BUMN RI Erick Thohir mengucapkan terima kasih atas sambutan meriah yang dihadirkan oleh Kota Singkawang.

“Terimakasih saya ucapkan, dan syukur bisa ada disini. Sungguh sangat meriah sambutannya dengan tarian dan barongsainya yang indah.” ucapnya.

Erick Thohir mengatakan tujuan kehadiran dan kunjungannya ini untuk ikut merasakan atmosfer dan kemeriahan Imlek dan puncak perayaan Cap Go Meh di Kota Singkawang.

“Saya disini ingin ikut merasakan sukacita kemeriahan perayaan imlek di Kota Singkawang, dan tentunya acara puncak cap go meh besok.” jelasnya.

Menyinggung soal BUMN, Ia mengatakan tantangan Indonesia ke depan adalah pemenuhan lapangan pekerjaan. Untuk itu, Ia berharap Indonesia harus siap dan dapat memanfaatkan laju pertumbuhan sektor ekonomi digital yang dinilai paling besar di ASEAN.

“Kita semua perlu bersiap-siap, berhubung di sini banyak bapak-bapak pengusaha. Ke depan Indonesia akan dikhawatirkan dengan kurangnya lapangan pekerjaan. Dan juga saya mengimbau agar Indonesia dapat memanfaatkan pertumbuhan ekonomi digital dengan baik.” pesannya.

Selepas dari kegiatan ramah tamah, Menteri BUMN beserta rombongan juga menyempatkan waktu untuk mengunjungi Masjid Agung Singkawang untuk meninjau perkembangan dari proses pembangunan Masjid tersebut.

Bidang Informasi dan Komunikasi Publik