Singkawang, MC – Hari Kartini tak hanya sekadar jadi peringatan, tapi juga jadi momen untuk mengenang jasa Raden Ajeng (RA) Kartini dalam memperjuangkan hak-hak perempuan.
Ikut memaknai hari Kartini, Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie mengaku bersyukur atas jasa RA Kartini yang telah memperjuangkan emansipasi perempuan.
“Hari ini tepat hari Kartini, di mana perjuangan untuk kesetaraan gender sudah menjadi perjuangan para kaum perempuan. Artinya perjuangan yang dilakukan oleh Raden Ajang Kartini ini sudah memberikan semangat kepada kita semua,” ucapnya.
Menjadi salah satu pemimpin perempuan di Indonesia, Tjhai Chui Mie menyebut, semangat Hari Kartini harus selalu digelorakan sebagai penghormatan dari masyarakat Indonesia. Sehingga kini perempuan bisa turut berperan di tengah masyarakat.
“Kita sadari sampai hari ini banyak perempuan-perempuan yang sudah berhasil baik di bidang sosial, di bidang pendidikan, politik, dan dunia usaha,” sahutnya.
Bahkan menurutnya, perempuan-perempuan hebat Indonesia juga telah banyak ikut serta dalam peran strategis berkontribusi memajukan pembangunan nasional.
“Mulai dari Kepala Sekolah ada perempuan, Bupati, Wali Kota, Gubernur sampai di pusatnya ada Menteri dari kaum perempuan dan pernah juga ada Presiden perempuan,” katanya.
Ini menunjukkan bahwa perjuangan RA Kartini tidaklah sia-sia dan telah dirasakan oleh perempuan-perempuan Indonesia di seluruh penjuru nusantara.
Ia pun berpesan kepada masyarakat khususnya kaum perempuan, agar jangan pernah takut untuk bekerja dan membatasi diri.
“Kepada seluruh perempuan yang ada di Indonesia, khususnya Kota Singkawang, jangan pernah takut untuk bekerja, tunjukkan keterampilan dan kemampuanmu dengan sungguh-sungguh,” inginnya.
Meski perempuan tak bisa meninggalkan kodratnya sebagai seorang istri dan ibu, namun tugas dan tanggung jawab itulah menjadikan perempuan sebagai tokoh sentral yang memiliki kapasitas luar biasa dalam membentuk karakter penerus bangsa.
“Di rumah kita adalah istri dan ibu dari anak-anak kita. Jadi tanggung jawab kita sebagai istri dan orang tua itu jangan diabaikan,” pesannya.
Diakhir, Tjhai Chui Mie mengharapkan peringatan Hari Kartini ini bisa menjadi momentum kebangkitan kaum perempuan untuk lebih proaktif dan terus berpartisipasi dalam kemajuan pembangunan di Kota Singkawang. (Do)
Bid. IKP/Kominfo