Singkawang, MC – Kota Singkawang menjadi salah satu daerah yang akan dilintasi gerhana matahari cincin (GMC) di penghujung tahun, tepatnya 26 Desember 2019.
“Ini momen langka. Kita patut bersyukur Singkawang menjadi salah satu
daerah yang dilintasi GMC,” kata Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie, usai
menghadiri Launching Hitung Mundur GMC di Bandung, Rabu (25/9/2019).
Ia mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk dapat mengikuti dan
menyaksikan bersama gerhana matahari cincin di Kota Singkawang.
“Apalagi fenomena gerhana matahari cincin nantinya bertepatan juga
dengan perayaan Natal dan Tahun Baru. Tentunya Kota Singkawang akan ramai
dikunjungi oleh wisatawan,” ujarnya.
Terkait acara apa saja yang akan digelar saat GMC, kata Tjhai Chui Mie,
pihaknya akan segera mempersiapkan untuk menyambut fenomena tersebut.
“Kita akan segera melakukan pertemuan untuk menentukan lokasi dan
acara apa saja yang akan digelar. Bisa saja kita membuat berbagai lomba,
festival dan hiburan,” katanya.
Sementara, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Prof
Thomas Djamaluddin mengatakan gerhana matahari cincin akan melewati wilayah
Indonesia seperti Siak, Singkawang, Padang Sidempuan, Berau, Malinau dan
Tanjung Selor.
Thomas menyebutkan gerhana matahari cincin merupakan fenomena alam yang
langka dan terjadi ketika bulan berada segaris dengan bumi dan matahari, serta
bulan berada pada titik terjauh dengan bumi.
“Pada posisi inilah yang menyebabkan piringan bulan akan terlihat
lebih kecil daripada matahari dan tidak akan menutupi piringan matahari
sepenuhnya,” katanya.
Ia menambahkan fenomena Gerhana Matahari Cincin (GMC) akan melintasi
wilayah Indonesia pada 26 Desember 2019.
“Gerhana Matahari Cincin diprediksi akan dimulai pukul 12.15 WIB dan
memasuki fase puncak pada 12.17 WIB. Gerhana Matahari Cincin di Indonesia
diprediksi berakhir pada 12.19 WIB,”
Namun, kata Thomas fenomena ini tidak akan terlihat di semua wilayah
Indonesia.
Memanfaatkan terjadinya fenomena alam tersebut, Thomas berharap kepada
daerah yang terlintas untuk mempersiapkan diri dengan menggelar suatu agenda
kegiatan.
“Fenomena seperti ini dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi
wisatawan. Tentunya akan mendongkrak pariwisata dan perekonomian,”
ujarnya.
MC. Kota Singkawang
MC. Kota Singkawang