Singkawang, MC – Sebanyak 115 penyandang kesejahteraan sosial di Kota Singkawang menerima paket bantuan permakanan dalam kegiatan Rehabilitasi Sosial Dasar Tahap II Tahun 2025 yang digelar di halaman Dinas Sosial, Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA), Selasa (27/5/2025).

Pemberian bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Kota Singkawang terhadap kelompok rentan di luar binaan panti sosial.

Kepala Dinsos PPPA, Sutiyarto, menegaskan bahwa program ini telah menjadi agenda rutin tahunan yang akan terus ditingkatkan.

“Ini program yang sudah beberapa tahun dilakukan, menjadi perhatian dan kepedulian sosial dari Pemerintah Kota Singkawang berupa bantuan permakanan,” ujarnya.

Ia menyampaikan ke depan jumlah penerima dan kualitas bantuan akan terus ditingkatkan. “Untuk tahun ini 115 penerima, ke depannya akan berupaya kami tingkatkan lagi. Karena harapannya lebih banyak lagi yang menerima bantuan,” katanya.

Bantuan yang disalurkan diharapkan dapat digunakan secara optimal untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. “Kalau ada rezeki lebih bisa ditabung untuk keperluan lain dan jangan dijual kembali,” pesan Sutiyarto, menyampaikan harapan dari Wali Kota Singkawang.

Sementara itu, Kepala Bidang Rehabilitasi, Perlindungan dan Jaminan Sosial, Nadi Suryanadi, merinci penerima manfaat bantuan permakanan terdiri dari 30 penyandang disabilitas terlantar, 25 anak terlantar, 50 lansia terlantar, dan 10 gelandangan pengemis (Gepeng) yang berada di luar binaan panti.

“Data penerima telah melalui proses verifikasi dan validasi, sehingga tepat sasaran,” jelasnya.

Tahun ini, sesuai kebijakan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, bantuan ditingkatkan dari semula 5 paket menjadi 12 paket yang akan disalurkan dalam empat tahap sepanjang tahun.

“Alhamdulillah, tahun ini bantuan akan disalurkan penuh selama 12 bulan, setiap tiga bulan sekali,” ujar Nadi.

Untuk tahap kedua ini, masing-masing penerima menerima tiga paket bantuan permakanan yang mencakup 10 kg beras, 1 kg telur, 1 kg gula pasir, 10 bungkus mie instan, 1 liter minyak goreng, dan 2 kaleng susu kental manis. Paket tersebut mencakup kebutuhan untuk bulan April, Mei, dan Juni. Tahap berikutnya akan disalurkan pada Juli–Agustus dan tahap keempat pada November. (Do)

Bid. IKP/Kominfo