Singkawang, MC – Sebanyak 366 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Singkawang mengikuti Uji Kompetensi Manajerial sebagai bagian dari Program Profiling ASN (ProASN) yang digelar Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM). Kegiatan berlangsung di SMKN 2 Singkawang selama dua hari, 25–26 November 2025.
Program ini menjadi tahapan wajib yang diterapkan Badan Kepegawaian Negara (BKN) dalam rangka memperkuat sistem Manajemen Talenta ASN. Melalui mekanisme tersebut, pemerintah daerah dapat memetakan potensi dan kompetensi ASN secara objektif dan terintegrasi sebagai dasar pengelolaan karier.
Kepala BKPSDM Kota Singkawang, Sutiarno, mengatakan hasil profiling akan menjadi fondasi penting dalam menempatkan ASN sesuai kapasitasnya.
“Kita mau menggunakan hasil profiling ini sebagai bahan dasar dalam manajemen talenta ASN,” ujar Sutiarno, Rabu (26/11/2025).
Dalam skema manajemen talenta, potensi ASN akan dikelompokkan ke dalam tiga kategori yaitu talenta unggul, talenta berkembang, dan talenta yang memerlukan pengembangan.
Pembagian ini, kata Sutiarno, bertujuan memastikan setiap ASN ditempatkan pada posisi yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan organisasi.
“Talenta unggul bisa langsung diposisikan dalam jabatan yang tersedia. Talenta berkembang kita siapkan melalui peningkatan kompetensi bertahap. Sementara ASN yang masuk kategori perlu pengembangan akan kami dorong melalui pendidikan dan pelatihan,” jelasnya.
Profiling tersebut, lanjutnya, memberikan data komprehensif bagi Pemkot dalam menentukan talenta terbaik untuk mengisi jabatan strategis. Penempatan berbasis potensi diharapkan mampu mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik.
“Inilah basis data kita untuk mendapatkan talenta-talenta terbaik yang akan mengisi jabatan penting di Pemkot,” katanya. (Gun)
Bid. IKP/Kominfo




