Singkawang, MC – Vaksinasi bagi anak-anak usia 6-11 tahun di Kota Singkawang mulai diberikan pada Selasa (18/1/2022). Pencanangan pun dilakukan Pemerintah Kota Singkawang di SDN 21 Singkawang Jalan Merpati Kelurahan Melayu Kecamatan Singkawang Barat.
Vaksinasi bagi anak memiliki cerita tersendiri. Vaksinasi memanglah tidak menyakitkan. Prosesnya pun cepat, tidak lebih dari 10 detik, penyuntikan pun selesai.
Tetapi beda cerita dengan salah satu siswa SDN 21 Singkawang ini. Raut wajah tegang dan gugup terlihat ketika menunggu antrian untuk divaksin. Tiba gilirannya untuk divaksin, anak tersebut spontan menuntup wajahnya dengan masker hitam yang dikenakannya. Tingkah laku siswa itu mengundang riuh seisi ruangan.
Usai divaksin, masker yang menutupi wajahnya kembali dikenakan untuk menutupi mulut dan hidungnya. “Saya takut melihat jarum suntik,” kata siswa itu.
Pada pencanangan vaksin bagi anak usia 6-11 tahun ini menggunakan vaksin jenis Sinovac. Vaksinasi bagi anak ini menjadi langkah positif pemerintah dalam rangka melindungi anak dari penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah.
“Vaksin Sinovac ini memang diperuntukan bagi anak berusia 6-11 tahun. Pemberian vaksin pun harus mendapat persetujuan dan pendampingan dari orang tua anak. Untuk mendapat vaksinasi, para orang tua murid lainnya juga bisa membawa anaknya masing-masing ke sentra vaksinasi terdekat, seperti di Puskesmas atau Mall,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan, Rindar Prihartono.
Rindar mengatakan vaksin anak dilakukan secara intramuskular atau injeksi ke dalam otot tubuh di bagian lengan atas dengan dosis 0,5 ml. Vaksinasi diberikan sebanyak 2 kali dengan interval minimal 28 hari.
“Sebelum pelaksanaan vaksinasi harus dilakukan skrining dengan menggunakan format standar oleh petugas vaksinasi,” ujarnya.
Bidang Informasi dan Komunikasi Publik