Singkawang, MC – Kepala dinas perumahan, pemukiman, dan pertanahan (Perkimta) kota Singkawang, Agus Priyatno meresmikan Rumah Produksi Olahan Laut di Kelurahan Sedau, Kota Singkawang, Kamis (28/1/2021).
Agus menuturkan bahwa Rumah Produksi Olahan Laut adalah bentuk kerjasama banyak pihak. Rumah produksi ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, khususnya Kelurahan Sedau, kota Singkawang. Melalui olahan belacan dari hasil laut, untuk mendukung pariwisata kota Singkawang, rumah produksi ini dapat dikunjungi wisatawan yang berkunjung ke Pantai Batu Burung.
“Semoga hasil olahan ini bisa mendunia, sehingga dapat mengundang banyak kunjungan dari para wisatawan. Tentunya, hasil produksi juga dapat diperjual-belikan sebagai cinderamata. Perekonomian masyarakat pun menjadi sejahtera,” kata Agus.
Peresmian ini turut dihadiri Camat Singkawang Selatan, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, dan undangan lainnya.
Yulianus Anus, Camat Singkawang Selatan mengapresiasi upaya pemerintah kota singkawang dalam mendorong peningkatan roda perekonomian. Menurutnya, Rumah Produksi ini akan banyak memberi manfaat baik sehingga membuka potensi usaha lapangan kerja masyarakat sekitar.
“Kesejahteraan masyarakat pinggir pantai adalah salah satu perhatian dari saya dan Pemerintah Kota Singkawang. Saya sangat bersyukur dan berharap rumah produksi ini bisa memberikan manfaat yang baik, agar kota Singkawang semakin sejahtera.” katanya
Yulianus yang baru saja dilantik 18 Januari lalu, mengakui belum banyak mengetahui tentang program-program yang nantinya akan diembannya. Namun ia berharap melalui kerjasama perangkat daerah dan juga masyarakat dapat mewujudkan apa yang menjadi visi dan misi kota Singkawang. Ia siap mendengarkan dan mendukung aspirasi yang tertampung.
Ketua Komite Swadaya Masyarakat Batu Rakit, Samadi Rustam meminta dukungan dan bantuan dari pemerintah untuk pengadaan alat-alat pengolah hasil laut.
“Saya mengapresiasi bantuan dari pemerintah dan pihak lainnya, sehingga rumah produksi ini boleh berdiri. Namun, sebuah rumah produksi akan lebih maksimal jika dipasok alat produksi.” pintanya
“Untuk saat ini, alat produksi masih belum ada, tapi kami bersyukur Rumah Produksi sudah berdiri. Ini sudah beberapa langkah yang terwujud dari bantuan yang kami terima.” Jelasnya.
