Singkawang, MC – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Gunung Poteng Singkawang terus melakukan perbaikan-perbaikan guna memberikan pelayanan yang prima kepada pelanggan.
Dimana jelang 100 hari masa kepemimpinan Suriandi sebagai Direktur Perumda Air Minum Gunung Poteng Singkawang telah melakukan perbaikan-perbaikan seperti fokus pada pembersihan tempat-tempat penampungan air yang sudah lama tidak pernah dibersihkan.
“Ada yang sudah 3 tahun, 6 tahun bahkan 9 tahun tidak pernah dibersihkan, sehingga endapan lumpur sudah semakin tinggi. Maka, mau tidak mau harus kita bersihkan supaya tempat penampungan air menjadi bersih,” kata Suriandi, Jumat (21/2/2020).
Kemudian, pihaknya juga saat ini sedang fokus pada pembersihan endapan-endapan lumpur yang ada didalam pipa distiribusi air ke pelanggan.
“Baik pipa ukuran 4 inch, 6 Inch maupun pipa ukuran 2 Inch,” ujarnya.
Menurutnya, endapan lumpur ini akibat ada pipa yang bocor, kemungkinan dimasuki lumpur masuk ke dalam pipa.
“Sehingga sewaktu mesin mati, maka terjadilah endapan. Kemudian sewaktu mesin hidup, maka masuklah endapan-endapan lumpur itu ke pelanggan,” ungkapnya.
Agar endapan lumpur itu tidak sampai masuk ke pelanggan, maka dirinya bersama tim membuat Clouse Out pada ukuran pipa masing-masing dengan satu malam sekali pihaknya cuci (pembuangan).
“Sehingga bersih, ketika airnya sudah mulai bening lalu kita tutup lagi,” jelasnya.
Disamping itu, pihaknya masih terus melakukan perbaikan-perbaikan pipa yang bocor. Karena, menurut pemantauan cukup banyak pipa yang bocor bahkan sudah berbulan-bulan baru diperbaiki.
“Bahkan ada yang sampai 1 tahun lebih, seperti di Jalan Demang Akub, Kecamatan Singkawang Utara,” tuturnya.
Selain itu, pihaknya juga rutin mengontrol meteran-meteran air yang sudah rusak untuk diganti.
“Mana yang sudah rusak atau sudah tidak bisa dibaca lagi, langsung kita ganti,” ujarnya.
Bahkan, pihaknya pun terus melakukan perbaikan ilmu teknologi (IT) agar pembayaran tagihan rekening air nantinya bisa dilakukan dengan cara Online.
