Singkawang, MC – Perkembangan kawasan Pasar Turi sebagai salah satu tujuan wisata kuliner dan pusat perbelanjaan di Kota Singkawang telah menimbulkan problema kemacetan akibat banyaknya jumlah kendaraan yang melintas dan parkir di kawasan tersebut.
Untuk itu, Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie didampingi Wakil Wali Kota, Muhammadin bersama Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) melakukan tinjauan terkait Rekayasa Lalu Lintas di Jalan P. Belitung dan Jalan Sama-sama yang masuk dalam kawasan Pasar Turi, Jumat (18/04/2025).
“Pasar Turi ini sudah jadi pusat kuliner bagi wisatawan, kendaraan banyak yang masuk dan parkir disini, sehingga timbul kemacetan,” kata Wali Kota Tjhai Chui Mie.
“Karena ada masukan dari warga, kami memutuskan untuk meninjau ke sini (Pasar Turu), untuk menata dan melakukan rekayasa lalu lintas, sehingga kedepan kita ingin warga jadi nyaman untuk berkunjung menikmati kuliner dan berbelanja tanpa kemacetan lalu lintas,” tambahnya.
Tjhai Chui Mie telah memerintahkan dinas terkait menyiapkan rambu-rambu dan marka jalan. Ia berharap masyarakat mendukung penuh program tersebut, demi memberi rasa aman dan nyaman dalam berkendara.
“Kita harap masyarakat bisa mendukung program ini, kita akan siapkan rambu jalan, marka jalan dan dibantu kepolisian serta Satpol PP untuk membantu menertibkan,” ujarnya.
Selain meninjau untuk rekayasa lalu lintas, pihaknya juga melakukan tinjauan lokasi kantong parkir. Dan memutuskan untuk segera melakukan rapat lanjutan demi memantapkan persiapan pembangunan sejumlah kantong parkir di kawasan tersebut.
“Kita juga akan siapkan kantong parkir, namun akan kita rapatkan kembali untuk dimatangkan semua perencanaannya,” ungkap Tjhai Chui Mie.
Sementara, Kepala Dinas Perhubungan Kota Singkawang, Eko Susanto menyebutkan, sistem satu arah menjadi pilihan efektif untuk mengatasi kemacetan di kawasan Pasar Turi. Kondisi jalan yang sempit menjadi alasan pihaknya memberlakukan sistem tersebut.
“Kita mengusulkan agar kawasan Pasar Turi ini diberlakukan sistem lalu lintas satu arah. Sesuai dengan kondisi jalannya yang sempit, kami kira inilah solusi yang paling efektif untuk mengatasi kemacetan di sini,” ungkap Kadishub.
“Usulan kami ini sudah disetujui Wali Kota dan akan kami susun regulasinya berupa SK Penetapan Wali Kota tentang Perubahan Atau Rekayasa Lalu Lintas di Kawasan Pasar Turi,” imbuhnya.
Dari hasil survey, Eko menemukan sejumlah titik lokasi kantong parkir yang kurang memadai. Atas dasar usulan Wali Kota Singkawang, dirinya akan berkoordinasi dengan OPD terkait untuk merapikan badan jalan dan memperbaiki kantong parkir yang ada.
“Wali Kota mengusulkan agar badan jalan dirapikan, dan kita juga menemukan beberapa titik lokasi kantong parkir yang kondisinya belum optimal, sehingga kami akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memperbaikinya, agar siap digunakan,” tutupnya. (Gun)
Bid. IKP/Kominfo