Singkawang, MC – Dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pertanahan (Perkimta) Kota Singkawang melaksanakan pembangunan dan perbaikan 34 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang tersebar di berbagai wilayah Kota Singkawang.
Program pembangunan dan perbaikan ini merupakan realisasi proyek simultan yang menjadi komitmen Pemerintah Kota Singkawang dalam memastikan setiap warganya memiliki tempat tinggal yang layak.
Adapun 34 RTLH ini didalamnya termasuk satu unit khusus di Gambir Singkawang Timur yang dikerjakan bersama TNI dalam program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD).
“Ini adalah salah satu dari banyak upaya yang dilakukan untuk meningkatkan standar hidup masyarakat melalui peningkatan infrastruktur perumahan. Bantuan finansial dari Pemerintah melalui Dinas Perkimta berupa alokasi dana 20 Juta per unit dengan rincian 17,5 Juta untuk material dan 2,5 Juta untuk upah kerja,” ucap Kepala Dinas Perkimta, Awang Dicko Mahendra saat ditemui, Kamis (7/11/2024).
Didampingi Kepala Bidang Kawasan Permukiman beserta tim teknis meninjau proses pembangunan Rabu kemarin, Awang Dicko mengatakan hampir seluruh rumah telah memasuki tahap akhir pembangunan.
Bahkan menurut Awang Dicko, pembangunan yang belum selesai itu dominannya merupakan penambahan dari masyarakat yang melakukan swadaya pembangunan sendiri.
“Dari 34 lokasi unit yang ditinjau, hampir seluruhnya telah mencapai 100% . Malah yang belum selesai adalah banyak dari masyarakat yang melakukan penambahan melalui swadaya pembangunan sendiri,” jelasnya.
Terkait keberlanjutan program perbaikan RTLH, Awang Dicko menyampaikan, Pemerintah Kota Singkawang untuk tahun 2025 akan terus mengupayakan pembangunan dan perbaikan yang lebih masif melalui tambahan pagu anggaran khusus. Dengan harapan, pembangunan ini dapat semakin memperkuat infrastruktur lokal dan memperbaiki kualitas hidup warga sehingga menjadikan kota ini tempat tinggal yang baik bagi semua.
“Dengan tambahan pagu anggaran khusus, insyaallah tahun depan kita harapkan dapat menampung 190 unit RTLH yang mudah-mudahan bisa terealisasi dengan baik. Dari database yang kita punya kurang lebih 800 di luar data yang ditampung dari Dinas Sosial. Paling tidak, upaya kita menuntaskan data ini dulu secara bertahap,” harapnya.
Ia pun meminta kepada masyarakat, selaku penerima manfaat agar dapat menjaga hasil pembangunan yang telah dipercayakan. Ikut serta membantu pengawasan termasuk dalam memelihara kebersihan lingkungan sekitar, sehingga kualitas pembangunan yang kita harapkan di Kota Singkawang dapat terwujud.
“Mari kita jaga hasil pembangunan ini, gotong royong memelihara kebersihan dan faktor-faktor penyebab kekumuhan. Jika memang ada kekurangan dapat memberikan masukan yang baik kepada pemerintah daerah yang tentunya dengan cara-cara yang benar,” tutupnya.
Bidang IKP / Kominfo Singkawang