Singkawang, MC – Pj Wali Kota Singkawang, Sumastro meminta data sasaran by name by address untuk vaksin polio dimaksimalkan, terlebih untuk anak-anak usia sekolah.
Atensi ini ditekankan Pj Wali Kota, mengingat Kota Singkawang kembali berada di posisi terendah untuk bidang kesehatan khususnya pada pengendalian penyakit.
“Kemarin cakupan pengukuran balita stunting kita juga di posisi rendah, sekarang polio kita juga rendah hanya menang dari Pontianak. Ini harus diperjelas, kenapa terus-terusan seperti ini. Saya ingin 36 ribu bisa dituntaskan. Paling tidak yang riil di lapangan itu dikejar dulu,” tegasnya.
Kebijakan pelayanan administratif juga akan coba diterapkan Pj Wali Kota Singkawang, untuk menumbuhkan kesadaran dan kemauan masyarakat dalam mengupayakan kesehatan anak-anaknya.
“Kalau bisa pada pelayanan administratif seperti pelayanan kependudukan, daftar sekolah dan lain-lain, kita coba dengan memberlakukan persyaratan vaksin lengkap dan semacamnya. Ini bukan untuk mempersulit tapi demi menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk lebih memperhatikan kesehatan pada anak,” tambahnya.
Ia pun berharap, agar seluruh stakeholder terkait di lapangan dapat memanfaatkan perpanjangan waktu yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan. Sehingga anak-anak yang menjadi target sasaran dapat diberikan vaksin Polio secara menyeluruh.
“Saya sekali lagi mohon tekad, komitmen serta kerja keras semua teman-teman di lapangan. Ini semua dalam rangka untuk menyiapkan generasi sehat Indonesia selanjutnya. Karena jika ada anak yang tertinggal maka dia akan menjadi sumber penyebaran penyakit polio tersebut,” ujarnya. (Do)
Bid. IKP/Kominfo