Singkawang, MC – Jelang pengoperasian bandar udara, Pemerintah Kota Singkawang bersama forkopimda menggelar rapat koordinasi persiapan pelaksanaan kalibrasi atau Flight Comissioning di Ruang Rapat Wali Kota, Senin (22/1/2024).
Kalibrasi penerbangan direncanakan dilaksanakan pada Rabu (24/1/2024) di Bandara Singkawang.
Rakor ini sekaligus membahas kesiapan penyambutan Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia yang dilakukan secara virtual bersama perwakilan Direktur Bandar Udara Kemenhub RI dan Ketua Team Leader Pembangunan Bandara serta stakeholder terkait.
Perwakilan Direktur Bandar Udara Kemenhub RI, Mahdan mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Balai Kalibrasi untuk memastikan pesawat kalibrasi siap berangkat dari Pontianak menuju Singkawang pada Rabu Pagi.
“Kita sudah upayakan koordinasi bersama teman-teman di balai kalibrasi untuk lebih awal datang ke Pontianak, sehingga rabu pagi kalibrasi sudah bisa dilaksanakan.” katanya.
Kemenhub RI melalui Direktorat Bandar Udara mengembalikan sepenuhnya kepada Pemerintah Kota Singkawang terkait rangkaian kegiatan pada tahapan kalibrasi nantinya. Ia juga menyampaikan, kehadiran Dirjen Perhubungan Udara masih bersifat tentatif dan akan segera mengonfirmasi kepastian kehadirannya lebih lanjut.
Pj Wali Kota Singkawang Sumastro berharap pesawat kalibrasi dapat tiba di Supadio Pontianak pada Selasa sore. Sehingga rabu pagi pelaksanaan kalibrasi bisa lebih efektif dan efisien.
Hal ini mengingat perkiraan cuaca yang kurang menentu kerap kali terjadi di Singkawang, apabila kalibrasi sampai dilakukan pada siang hingga sore hari.
“Cuaca rabu siang berdasarkan dari perkiraan BMKG ini akan terjadi hujan ringan, jadi harapannya pesawat kalibrasi kita maunya tiba lebih awal kalau bisa selasa sore sudah di Supadio. Agar rabu pagi bisa lebih efektif dan aman pelaksanaan kalibrasinya.” tuturnya.
Untuk proses penyambutan rombongan Kemenhub RI, Sumastro menekankan agar Dinas Perhubungan menyiapkan Rundown kegiatan yang bersifat Tentatif dalam rangka penyesuaian, serta mempersiapkan antisipasi apabila terdapat permintaan pengawalan dari Kemenhub RI.
Sumastro juga meminta kerjasama pihak TNI/Polri, dalam membantu pengamanan kegiatan mulai dari lalu lintas hingga penjagaan terhadap masyarakat yang turut menyaksikan di lapangan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Dari jajaran Polres dan Kodim kami meminta bantuan personel pengamanan, apalagi ini banyak masyarakat yang ingin melihat langsung. Saya kira itu tidak masalah jika ingin ikut menyaksikan, yang penting ikut aturan.” pesannya.
Terkait kendala asupan air bersih pada Gedung Terminal Bandara, Sumastro menegaskan akan berkoordinasi lebih lanjut dengan UPBU dan pihak CSR. Yang jelas, Pemerintah Kota Singkawang siap mendukung jalannya program kalibrasi ini sebagai bagian dari mensukseskan persyaratan kelaikan operasi bandar udara Kota Singkawang.
Bid. IKP
