Singkawang, MC – Sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat pindah rumah jabatan, Pj. Wali Kota Singkawang menggelar doa dan makan malam bersama di rumah jabatan Wali Kota Singkawang di Jalan Kridasana, Kamis (12/01/2023) malam.
Acara yang diawali dengan sholat maghrib berjamaah dan dilanjutkan dengan pembacaan surah Yasin dan doa bersama yang dipimpin oleh ustadz Abdul Halim, Lc. Turut hadir Forkopimda, Kepala Kantor Kemenag, Kepala OPD, Camat serta Lurah se Kota Singkawang, Tokoh agama dan Tokoh Masyarakat, IPHI dan Kelompok Pengajian yang ada di Kota singkawang
“Rumah Dinas ini, bagi saya adalah rumahnya masyarakat Kota Singkawang. Saya sangat bersyukur atas nikmat dari Allah SWT, karena dengan pindahnya saya ke rumah ini, membuat saya semakin mudah dalam menjalankan tugas sebagai Pj. Wali Kota Singkawang,” kata Sumastro.
“Saya mohon doa restu bapak dan ibu sekalian, semoga Allah selalu memberikan kekuatan, taufik dan hidayahnya kepada saya, agar dapat menjaga amanah dalam menjalankan tugas sebagai Pj. Wali Kota Singkawang,” tambahnya.
Ia menyebut, keberagaman yang ada di Kota Singkawang merupakan rahmat yang begitu besar dari Allah, yang memberikan sebuah ciri khas masyarakat Kota Singkawang yang dapat hidup rukun dan damai dalam perbedaan. Sehingga gelar sebagai Kota Tertoleran se Indonesia menjadi milik Kota Singkawang.
“Dinobatkannya Kota Singkawang sebagai Kota Tertoleran di Indonesia, tidak lepas dari perjuangan masyarakat dalam menjaga kerukunan antar suku dan umat beragama, dan hal tersebut merupakan sebuah rahmat dari Allah untuk kita, dan menjadi ciri khas masarakat kita, yang mampu hidup rukun dan damai didalam perbedaan,” ujarnya.
Ia meminta kepada seluruh jamaah, agar selalu berusaha menjaga toleransi dalam menjalankan kehidupan di Kota Singkawang. Menurutnya, hal tersebut dapat menjadi sebuah branding untuk mengenalkan Kota Singkawang kepada dunia, dan dapat memberikan pengaruh yang baik bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Toleransi yang ada di Kota Singkawang, sudah seharusnya kita rawat dan dijaga. Karena hal tersebut dapat kita jadikan sebagai sebuah branding untuk memperkenalkan Kota Singkawang kepada dunia, sehingga nanti akan berpengaruh kepada meningkatnya kesejahteraan masyarakat” pintanya.
Di akhir sambutanya, Sumastro, mengigatkan kepada jamaah, untuk selalu memberikan saran serta kritik yang membangun, secara langsung kepadanya ataupun kepada jajaran. Karena untuk membangun Singkawang, perlu sebuah kerja sama antara Pemerintah dan Masyarakat, dan hal tersebutlah yang akan menjadi sebuah kekuatan untuk terus maju dan berkembang.
“Untuk membangun Kota Singkawang, saya tidak mampu bekerja sendiri, perlu adanya kerja sama antara pemerintah dan masyarakat. Oleh sebab itu, saya sangat mengharapkan saran serta kritik yang membangun dari masyarakat kepada saya, bisa disampaikan langsung kepada saya maupun melalui jajaran yang ada pemerintahan,” tutupnya.
Bidang Informasi dan Komunikasi Publik